Kesehatan Terkini : Jangan Keliru, Begini Cara Bedakan Nyeri Dada Akibat Sakit Jantung VS GERD
Penyakit jantung dan GERD sama-sama memiliki gejala nyeri pada dada sehingga membuatnya kedua masalah kesehatan ini sering tertukar. Sebenarnya apa yang membedakan nyeri dada penyakit jantung dan GERD?
Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah dr Basuni Radi, SpJP menjelaskan GERD dan penyakit jantung memang memiliki gejala yang sangat mirip. Namun, ia mengatakan rasa nyeri penyakit jantung biasanya berkaitan dengan aktivitas yang sedang dilakukan.
“Jadi GERD memang keluhannya sama seperti rasa nyeri, rasa panas membakar ke dada, terus ada perasaan tertekan di dada itu akan sama. Makanya sering disalahartikan orang yang punya masalah jantung koroner juga gitu,” kata dr Basuni ketika berbincang dengan awak media di Jakarta Barat, Selasa (26/6/2024).
“Tapi pada umumnya yang punya sakit jantung koroner itu biasanya awal-awal itu timbul pada saat beban jantung naik, misalnya ketika jalan, beraktivitas, saat marah, stres, kerasa tuh. Tapi kalau lagi istirahat hilang,” sambungnya.
Lantas bagaimana dengan GERD? dr Basuni menjelaskan rasa nyeri yang ditimbulkan dari kondisi ini biasanya berkaitan dengan asupan makanan. Misalnya terlambat atau terlalu cepat ketika sedang makan.
Selain itu, rasa nyeri akibat GERD menurut dr Basuni juga cenderung lebih panjang. Tidak seperti masalah jantung yang mungkin akan menurun dalam kondisi beristirahat.
“Cuma ada juga yang sakit terus, kalau untuk GERD kayak gitu. Makanya sering disalahkan. Lagi sakit jantung disangkanya GERD atau sebaliknya ketika GERD ternyata serangan jantung,” katanya.
“Otot jantung kekurangan oksigen bisa itu kayak gitu. Bisa sama persis memang dan bisa salah diagnosis kalo sendiri, perlu dokter. Makanya harus diperhatikan apakah GERD atau serangan jantung,” tandasnya.
Untuk lebih lengkapnya Klik Disini!!